Bondowoso Miliki Tempat Seindah Pulau Jeju Korsel

Food & Travel


Bondowoso – Jawa Timur memang dikenal dengan destinasi wisata Kawah Ijen, Gunung Bromo, dan Baluran. Namun, siapa sangka ujung timur pulau Jawa ini juga memiliki banyak surga terpendam yang mungkin belum banyak diketahui publik.

Salah satunya adalah kawasan wisata Kawah Wurung, tepatnya Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Tak jauh dari kawasan perbukitan Kawah Wurung, terdapat sebuah ladang tanaman sawi yang persis seperti di Pulau Jeju, Korea Selatan.

Dalam foto yang diunggah akun instagram milik @saudia_yourdan, Anda bisa menemukan hamparan perbukitan hijau dengan latar belakang kawasan Kawah Wurung yang tampak gagah. Lalu, tampak juga bermekaran bunga-bunga tulip berwarna kuning yang membuat ladang sawi tersebut seperti lanskap Pulau Jeju.

Menurut penuturan Saudia Yourdan kepada kumparan, potret panorama tersebut diambil sepekan lalu saat ladang tanaman sawi milik warga setempat sedang berbunga. Ladang sawi yang berada kawasan Kawah Wurung tersebut sebenarnya bukanlah tempat wisata, melainkan ladang sawi milik warga setempat.

“Foto diambil tepat seminggu yang lalu. Itu sebenarnya ladang tanaman sawi warga, saat ini sedang berbunga untuk diambil biji sawinya (pembenihan),” ujar Saudia, seperti dilansir dari Kumparan, Jumat (26/6).

Pria yang juga tinggal di Bondowoso itu menyebut bahwa hingga saat ini belum banyak wisatawan yang mengetahui adanya lahan perkebunan ‘Pulau Jeju’ di Bondowoso. Selain lokasinya yang terpencil, akses menuju lahan sawi tersebut lumayan sulit untuk dijangkau.

banner-ad

“Belum banyak yang tahu. Selain sekarang lagi pandemi, tempat-tempat wisata ditutup, dan lokasinya juga sedikit terpencil, akses ke lokasi juga cukup sulit medannya. Kira-kira 15 km dari Kantor Kecamatan Ijen,” ujar Saudia.

Meski memiliki lanskap indah seperti di Pulau Jeju, Saudia khawatir jika lahan perkebunan seluas 4 hektare tersebut akan rusak jika banyak wisatawan yang datang ke sana. Seperti yang dialami bekas lahan tambang pasir, Ranu Manduro di Mojokerto.(kmp)