MALANG – Menjelang laga ujicoba melawan Arema FC, Timnas Indonesia U-22 melakukan latihan di Stadion Gajayana, Kota Malang, pada Jumat (8/2/2019).
Berlatih di bawah guyuran hujan ternyata tak membuat Timnas Indonesia U-22 mengendorkan semangatnya. Tampak staf kepelatihan datang terlebih dahulu pukul 14.30 WIB.
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, sendiri memimpin langsung latihan anak asuhnya pukul 14.45 WIB. Dua Asisten Pelatih, yakni Yunan Helmi dan Nova Arianto juga tampak mendampingi Indra.
Baca Juga: Jelang Timnas Indonesia U-22 vs Arema, Indra Sjafri: Tak Ada Target Khusus
Sementara mantan penjaga gawang legendaris Timnas Indonesia Hendro Kartiko juga turut membantu Indra melatih empat penjaga gawang Timnas Indonesia U-22.
Latihan lebih banyak mengedepankan penguasaan bola dan umpan – umpan pendek dari kaki yang menjadi ciri khas filosofi permainan Indra Sjafri.
Seluruh pemain dilatih untuk menerapkan permainan umpan pendek dengan pressing ketat saat kehilangan bola. Bahkan seorang penjaga gawang pun oleh indra dalam simulasi game saat latihan juga diminta untuk bisa menjadi pembagi bola sejak dari belakang.
Sementara di pinggir lapangan beberapa pemain di antaranya Rahmat Irianto, yang masih belum fit mendapat latihan khusus dari tim fisioterapis Timnas Indonesia U-22.
Setelah dua jam melakukan latihan, Indra Sjafri menutup latihan dengan memberikan motivasi kepada anak asuhnya sekitar pukul 16.40 WIB.
Kepada awak media, Indra Sjafri menekankan pentingnya menjalani game plan sesuai yang sudah diberikannya. “Bagaimana apa pemain yang kita tugaskan sesuai game plan itu berjalan atau tidak,” ujar pelatih 56 tahun ini.
Ia menambahkan di laga melawan Arema FC timnya tak ada persiapan khusus, hanya menjadi rangkaian Timnas Indonesia U-22 untuk mempersiapkan turnamen Piala AFF di Kamboja.
“Ini bukan khusus hanya untuk melawan Arema FC tapi rangkaian persiapan menuju AFF. Ini ujicoba kedua,” pungkasnya.
(fmh)