Harapan Raja Sapta Oktohari, Perhatian Presiden Baru Indonesia ke Olahraga seperti Jokowi

Sports



Rabu, 14 Februari 2024 – 16:26 WIB

Jakarta – Raja Sapta Oktohari selaku ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC) Indonesia memiliki harapan kepada Presiden Republik Indonesia yang terpilih hasil Pemilihan Umum 2024 memiliki perhatian terhadap olahraga seperti Joko Widodo.

Baca Juga :


Prilly Latuconsina Coblos Pilpres 2024: Hanya Aku dan Tuhan yang Tahu

Dia menjelaskan bagaimana perhatiannya Jokowi terhadap olahraga Indonesia selama menjabat sebagai Presiden. Dalam dua periode kepemimpinan Jokowi, olahraga Indonesia bergeliat dan target berprestasi di level internasional terus dikejar.

banner-ad

“Dunia olahraga Indonesia menggeliat di dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi. Dan, saya berharap Presiden terpilih bisa memberikan perhatian yang sama atau lebih terhadap olahraga Indonesia. Dengan demikian, Indonesia bisa mewujudkan misi untuk bisa berbicara di ajang Olimpiade,” kata Okto. 

Baca Juga :


Prabowo-Gibran Menang Telak di TPS Prabowo Nyoblos

Ketua Umum KOI (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari

Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 ketika Jokowi memimpin pada periode pertama. Suksesnya bukan cuma penyelenggaraan, tapi juga prestasi. Kontingen Indonesia dapat memenuhi target menembus 10 besar Asia.

Baca Juga :


Sekjen PDIP Sebut Megawati Akan Bertemu Sultan HB Bukan karena Jokowi

Di level Olimpiade, pada 2016 dan 2020, Indonesia bisa mempertahankan tradisi medali emas. Itu adalah bukti jika perhatian Presiden terhadap olahraga membuahkan hasil positif.

Okto juga bicara soal perhatian Presiden Jokowi terhadap atlet. MUlai dari bonus bagi mereka yang berprestasi di SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade, juga ada pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Di era Presiden Jokowi lah atlet berprestasi meraih bonus cukup besar. Ini tidak pernah terjadi pada era sebelumnya,” tegas Okto.  

Presiden Jokowi dan Menpora Dito Ariotedjo melepas kontingen Asian Games 2022

Photo :

  • ANTARA/Indra Arief Pribadi

“Yang lebih membanggakan lagi, Presiden Jokowi memberlakukan kesetaraan dengan memberikan bonus yang sama kepada atlet difabel dengan atlet normal,” imbunya. 

Ketika Presiden Jokowi memasuki periode kedua kepemimpinan, Indonesia kembali mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah ajang internasional. Dan lagi-lagi penyelenggaraannya berjalan sukses.

“Kesuksesan Indonesia menggelar FIBA World Cup 2023 dan FIFA U 17 World Cup  itu menambah kepercayaan dunia internasional. Semua kesuksesan itu tidak terlepas dari dukungan Presiden Jokowi,” tuturnya.