HS Prannoy Tegaskan Usia Hanyalah Angka, Kembali Lebih Kuat di Musim 2024

Sports


Ligaolahraga.com –

Berita Badminton : HS Prannoy saat ini menjadi bintang tunggal putra India The Keralite yang muncul 13 tahun lalu sebagai junior, dan tampak seperti salah satu pemain muda paling menjanjikan di India pada saat itu. Namun, cedera dan masalah performa membuat Prannoy terdorong ke belakang, karena rekan-rekan pemain dan juniornya seperti Kidambi Srikanth dan Lakshya Sen menjadi pusat perhatian.

Kini, lebih dari satu dekade setelah ketenaran awalnya, pemain berusia 31 tahun ini akhirnya mengukir nama untuk dirinya sendiri di dunia bulu tangkis dan sejarah olahraga India, dan ia tidak berencana untuk pergi ke tempat lain dalam waktu dekat.

Merenungkan karirnya yang kini sangat cemerlang, HS Prannoy mengatakan bahwa ada banyak penentang selama ini, namun mereka hanya berusaha untuk memacunya.

“Saya telah dicoret berkali-kali sepanjang karier saya. Saya senang hal ini terjadi karena persepsi saya tentang pembelajaran telah berkembang selama bertahun-tahun. Pasca 26-27 adalah saat saya menyadari bahwa kami masih bisa melakukan hal-hal baru untuk terus berkembang dan unggul,” kata pebulutangkis itu kepada Deccan Herald.

Ia menambahkan bahwa usianya tidak menghalangi kesuksesannya, dan musim 2023 yang ia jalani adalah buktinya.

banner-ad

“Usia hanyalah angka. Itu adalah musim yang brilian bagi saya. Beberapa bulan pertama berjalan lambat dan kemudian saya tampil baik setelah bulan April ketika saya mulai banyak bermain bulu tangkis dan mengikuti banyak turnamen,” tambahnya.

Sekarang HS Prannoy akhirnya mencapai puncak kekuasaannya, dia berencana untuk tinggal di sana untuk sementara waktu. Menjelang Olimpiade, atlet India ini tidak fokus pada satu event saja, dan lebih memikirkan konsistensi jangka panjang.

“Saya tidak melihat hanya satu atau dua peristiwa. Faktanya, saya berpikir jangka panjang dan ingin berkembang. 2023 adalah tahun terbaik saya dan saya ingin melakukan yang lebih baik dari itu di tahun 2024 dan 2025. Bagi saya, ini adalah rencana yang sangat panjang, saya hanya ingin terus bermain bagus selama 3-4 tahun ke depan,” ujarnya tentang ikatannya dengan Pullela Gopichand.

Bagi HS Prannoy, transisi sulit dari sekadar pemain lain ke peringkat 8 Dunia tidak akan mungkin terjadi tanpa satu orang yakni pelatih dan mentornya Pullela Gopichand.

Setelah hampir 15 tahun bersama, Gopichand benar-benar melihat Prannoy tumbuh dewasa, dan bahkan sang pebulutangkis mengakui bahwa dia menghabiskan lebih banyak waktu dengan pelatihnya daripada orang tuanya saat ini.

“Saya telah berlatih dengan Gopi bhaiya selama 15 tahun terakhir. Sejujurnya, saya telah bersamanya lebih dari orang tua saya. Ikatan itu sangat kuat. Dia sangat bangga pada saya atas fakta bahwa saya tidak pernah menyerah untuk bermain di level tertinggi meski menghadapi banyak rintangan,” kata Prannoy kepada Deccan Herald.

Gopichand sebelumnya memuji peraih medali perunggu Kejuaraan Dunia tersebut atas kekuatan dan ketabahannya yang luar biasa, dengan mengatakan bahwa dia belum pernah melihat seorang atlet memikul beban seberat itu.

Para penggemar dapat melihat bukti keterikatan Gopichand dengan HS Prannoy ketika pelatih yang biasanya berwajah poker itu menangis bahagia di Asian Games, ketika pemain berusia 31 tahun itu meraih kemenangan yang sangat sulit di perempat final untuk menjamin dirinya mendapatkan perunggu. Prannoy mengenang perjalanan Asian Games yang membuat pelatihnya begitu emosional.

“Saya tidak bisa bangun sehari sebelum melakukan perjalanan ke Hangzhou. Berada dalam situasi seperti itu hingga meraih medali di Olimpiade adalah sesuatu yang tidak kami duga. Setelah menyaksikan perjuangan saya selama 10 hari itu, saya rasa, membuat dia (Gopichand) emosional,” katanya.

Artikel Tag: HS Prannoy, Pullela Gopichand

Published by Ligaolahraga.com at https://www.Playboyid.com/badminton/hs-prannoy-tegaskan-usia-hanyalah-angka-kembali-lebih-kuat-di-musim-2024