Perpeo usulkan lima event bangkitkan pariwisata

Food & Travel



Banjarmasin, tilikdesa.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersama Pengusaha Event dan Organizer (Perpeo) mempersiapkan event besar untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi di sektor pariwisata Kalimantan Selatan.

Ketua Perpeo Kalsel, Muhammad Rosyadi, pada rapat koordinasi bersama Pemprov Kalsel di Banjarbaru Jumat 11/6 mengatakan, pihaknya mengajukan lima event lokal yang diharapkan bisa menjadi ikon Banua.

Kelima event itu antara lain Suara Semesta, Kilau Sasirangan, Borneo Islamic Expo 2022, Borneo Culture Motoshow Custom, serta Kalsel Triathlon Sport Tourism.

“Di Jawa itu ada Banyuwangi Festival dan Jazz Prambanan. Nah, kita ingin membuat event yang bisa berskala nasional dan menjadi perputaran ekonomi bersama. Mungkin nanti kita kolaborasi dengan PHRI dan ASITA,” kata Muhammad Rosyadi.

Pihaknya mengatakan, dalam pelaksanaan setiap event tersebut, akan diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Sekretaris Daerah Kalsel Roy Rizali Anwar di Banjarbaru Jumat mengatakan, diharapkan pada 2022 pertumbuhan ekonomi dan pariwisata Kalsel yang kini terganggu pandemi COVID-19 kembali bangkit.Sehingga, kata dia, perlu gebrakan yang bisa mendorong percepatan pemulihan ekonomi dan pariwisata tersebut, oleh berbagai pihak.

banner-ad

Sekretaris Daerah Kalsel, Roy Rizali Anwar meminta agar Perpeo membedah lagi konsep lima event tahun 2022. Bagaimana detailnya dan apa saja yang perlu ditambahkan, selanjutkan akan disampaikan lagi pada rapat pekan depan, termasuk membahas aturan prokesnya.”Bukan hanya tahun 2022, tahun 2021 paling tidak sudah ada event,” kata Roy.

Ia melanjutkan, tahun ini, diharapkan lima event yang digagas Perpeo gencar dipromosikan dengan melibatkan startup, animasi, dan sebagainya.”Dukung acaranya, kalau perlu kita buat desain, buat kajian dan sebagainya, untuk membantu kita menyusun ini,” katanya.

Kepala Bappeda Kalsel, Nurul Fajar Desira, menyambut hangat usulan dari Perpeo Kalsel.Fajar mengungkapkan indikator performa event yang baik bagi sektor pariwisata suatu daerah, yaitu mendatangkan wisatawan mancanegara, mendatangkan wisatawan domestik, memperpanjang lama tinggal dengan target minimal tiga hari.”Dukungan untuk ekonomi lokal juga menjadi faktor keberhasilan dari penyelenggaraan pariwisata daerah,” katanya.(wan/an)