Rampung mei, Patung raksasa “Suro” dan “Boyo” akan jadi ikon Kota Surabaya baru

Food & Travel


 

Surabaya, cakrawalanews.co Patung raksasa “Suro” (hiu) dan “Boyo” (buaya) setinggi 42 meter di kawasan pesisir utara yang kini pembangunannya memasuki tahap akhir nantinya akan menjadi ikon Kota Surabaya, Jawa Timur.

“Ini adalah bagian dari mimpi saya. Saya juga membayangkan ketika ada di tengah laut, maka Surabaya dapat terlihat dari ikon patung ini,” kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat mengunjungi pembangunan Patung “Suro” dan “Boyo” di Bulak beberapaa waktu lalau

Menurut Risma, patung raksasan “Suro” dan “Boyo” ini nantinya akan menjadi ikon terbesar dibanding dua patung lainnya yang ada di Kebun Bintang Surabaya (KBS) dan Skate Park Jalan Gubeng Surabaya. Selain itu juga jadi spot baru penarik wisatawan datang ke Bulak dan Kenjeran.

Sementara itu, Kepala Dinas Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Kota Surabaya Eri Cahyadi juga memastikan bahwa Taman Suroboyo beserta patung “Suro” dan “Boyo” ditargetkan rampung Mei 2019.

Untuk itu, lanjut dia, pihaknya menargetkan patung raksasa itu akan selesai pembangunanya pada Mei 2018 atau bertepatan pada Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke 726. “Itu akan menjadi hadiah manis bagi Hari Jadi Kota Surabaya,” ujarnya.

banner-ad

Sebenarnya, lanjut dia, untuk pembangunan patungnya sendiri selesai pada Maret atau awal April tahun ini. “Tapi di bawahnya kan ada tambahannya dan tamannya, sehingga pengerjaan maksimal kami targetkan Mei,” kata Eri saat mendampingi Wali Kota Risma meninjau Patung “Suro” dan “Boyo”.

Selain itu, Eri juga menambahkan bahwa di kawasan itu nanti akan dibangun semacam jembatan yang menghubungkan antara sentra kuliner Sentra Ikan Bulak (SIB) lantai dua dengan patung “Suro” dan “Boyo” tersebut. Jembatan itu nanti akan dibangun seperti Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), tapi bentuk dan desainnya berbeda.

“Secara konsep sudah jadi dan langsung di kerjakan tahun ini. Secara anggaran ikut tahun ini. Jadi mudah-mudahan selesai pada akhir tahun, dilihat aja nanti,” ujarnya.

Eri juga menambahkan, selain melakukan pembangunan infrastruktur, Pemkot Surabaya juga akan merenovasi beberapa bagian bangunan Sentra Ikan Bulak (SIB), termasuk toilet dan beberapa bagian lainnya. Bahkan, pemkot juga berencana menggalakkan berbagai pelatihan untuk para pedagang yang menempati SIB.

“Nanti SIB akan di perbaiki dari kamar mandi, tempat jualan, kemudian kita adakan pelatihan terkait management jual beli, dandanan yang jualan, cita rasa, sehingga SIB itu memiliki daya tarik bagi pengunjung,” ujarnya. (ant/wan)